Cabai merupakan salah satu produk hortikultura yang sehari-hari dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia.Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman cabai adalah kelembaban tanah dan suhu udara . Proses penyiraman tanaman secara manual masih memiliki kelemahan, sebab dilakukan tanpa acuan batas penggunaan air.Kondisi tanah yang mendapatkan air berlebih maupun kurang berpengaruh pada tidak optimalnya nutrisi yang didapatkan oleh tanaman .melihat permasalahan diatas maka dibutuhkan nya solusi berbasis Internet of Things (IoT) untuk membuat suatu sistem yang bisa meng-otomasi penyiraman sehingga kadar air dalam tanah bisa terkontrol dan penyiraman tanaman lebih terjadwal. dengan Teknologi IoT penyiraman bisa dilakukan secara otomatis berdasarkan kondisi yang telah ditentukan dari sensor yang diletakkan pada tanaman. Sistem yang dikembangkan tidak hanya terbatas pada 1 device IoT melainkan 2 device IoT dan bisa diperbanyak lagi sesuai kebutuhan user akan tanaman cabai yang dimilikinya. Sistem juga bisa dilakukan monitoring melalui Website dan juga dilakukan kontrol jarak jauh melalui aplikasi. Dari hasil pengujian penelitian membuktikan bahwa tanaman cabai yang dilakukan penyiraman secara otomatis memiliki pertumbuhan yang lebih cepat daripada yang dilakukan penyiraman secara manual selain itu multi device yang dikembangkan juga berjalan dengan baik yaitu dapat melakukan penyiraman yang terjadwal setiap pukul 08:00 dan 16:00 tergantung pada kondisi tanah masing-masing tanaman cabai