Abstrak


Hubungan Intensitas Pencahayaan dan Kelainan Refraksi dengan Kelelahan Mata pada Pekerja Packing PT Air Mancur


Oleh :
Annisa Nur Juwita - R0219016 - Sekolah Vokasi

Latar Belakang : Pekerjaan pengepakan (packing)  termasuk jenis pekerjaan yang mengandalkan ketajaman penglihatan dan sangat dipengaruhi oleh ketersediaan intensitas pencahayaan. Intensitas pencahayaan di tempat kerja yang tidak memenuhi standar dapat menyebabkan terjadinya kelelahan mata. Kelelahan mata juga dipengaruhi faktor kelainan refraksi mata yang merupakan gangguan penglihatan yang diderita oleh pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas pencahayaan dan kelainan refraksi mata dengan kelelahan mata pada pekerja PT Air Mancur.

Metode :  Jenis penelitian ini adalah observational analitik dengan desain penelitian pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Sampel diambil dengan menggunakan teknik Total Sampling. Instrumen                          yang digunakan dalam penelitian ini adalah Luxmeter, kartu Snellen dan kuesioner Visual Fatigue Index. Penelitian telah terdaftar dalam layak etik. Analisis bivariat menggunakan uji statistik koefisien kontingensi. Analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik berganda dengan program SPSS Versi 26.

Hasil : Hasil uji statistik koefisien kontingensi menunjukkan adanya hubungan intensitas pencahayaan dengan kelelahan mata (p-value = 0.004) dan nilai r = 0.461. Terdapat pula hubungan kelainan refraksi dengan kelelahan mata (p-value = 0.003) dan r = 0.481. Hasil uji regresi logistik berganda menunjukkan variabel kelainan refraksi mata yang lebih berpengaruh terhadap kelelahan mata dengan OR= 0.029.

Simpulan : Ada hubungan yang signifikan antara intensitas pencahayaan dan kelainan refraksi mata dengan kelelahan mata pada pekerja packing jamu di PT Air Mancur Karanganyar.