Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan mekanimse belanja pada BLUD UPTD Puskesmas di Kabupaten Wonogiri berdasarkan pedoman pengelolaan keuangan BLUD. Penulis dalam penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data wawancara dan dokumentasi dari data-data BLUD UPTD Puskesmas di Kabupaten Wonogiri yang diperoleh dari KJA Sutaryo, CA selaku konsultan dan pendamping laporan keuangan. Pada penelitian ini penulis menjelaskan bagaimana pelaksanaan mekanisme belanja BLUD yang sesuai dengan pedoman pengelolaan keuangan, yang kemudian dikomparasikan dengan pelaksanaan riil oleh puskesmas, untuk mengetahui apakah pelaksanaan mekanisme belanja oleh Puskesmas di Kabupaten Wonogiri sudah sesuai dengan pedoman tersebut.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan mekanisme belanja BLUD Puskesmas di Kabupaten Wonogiri belum sepenuhnya sesuai dengan pedoman pengelolaan keuangan BLUD. Hal ini dibuktikan dengan tidak dilaksanakannya tahapan-tahapan dalam pengajuan belanja UP, GU, dan LS secara utuh. Selain itu penulis menjumpai temuan terkait dengan pelaksanaan belanja UP dan GU, yang mana terdapat sepuluh puskesmas melakukan penambahan nilai UP dan sembilan puskesmas melakukan realisasi belanja GU melebihi nilai UP yang terpakai. Berdasarkan hasil penelitian tersebut penulis merekomendasikan agar Puskesmas Kabupaten Wonogiri kedepannya dapat melaksanakan mekanisme belanja sesuai dengan pedoman pengelolaan keuangan BLUD.
