ABSTRAK
Shofa Fauziyah. K6419069. Pembimbing I : Dr. Dewi Gunawati, S.H., M.Hum. Pembimbing II : Dr. Moh. Muchtarom, S.Ag., M.S.I. PEMBENTUKAN KARAKTER DISIPLIN MELALUI PEMBERIAN SANKSI BERJENJANG PADA PESERTA DIDIK SMP MUHAMMADIYAH 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2022 / 2023. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2023.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pembentukan karakter disiplin melalui sanksi berjenjang pada peserta didik SMP Muhammadiyah 2 Surakarta, 2) dampak pemberian sanksi berjenjang dalam membentuk karakter disiplin peserta didik di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan studi dokumen. Pengujian validitas data dengan menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data menggunakan model Miles and Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) pembentukan karakter disiplin berlandaskan dengan tiga komponen karakter yang baik menurut Thomas Lickona yaitu pengetahuan moral (moral knowing), perasaan moral (moral feeling) dan tindakan moral (moral action). Pengetahuan moral (moral knowing) diberikan melalui beberapa cara melalui sosialisasi, pembelajaran di dalam kelas, dan saat upacara bendera. Perasaan moral (moral feeling) pada peserta didik didorong melalui cerita pengalaman guru tentang kedisiplinan. Tindakan moral (moral action), peserta didik dibiasakan melakukan tindakan-tindakan yang mencerminkan karakter disiplin oleh guru yaitu tindakan yang patuh dan taat terhadap tata tertib sekolah misalnya seperti masuk sekolah tepat waktu, tidak mengeluarkan baju di sekolah, dan menggunakan atribut seragam yang lengkap. Selain itu, pemberian sanksi berjenjang di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta sudah sesuai dengan langkah pemberian hukuman yaitu pertama, hukuman yang diberikan berdasarkan cinta atau kasih sayang tidak dalam keadaan marah atau emosi. Kedua, hukuman yang diberikan berdasarkan kesepakatan bersama dengan peserta didik. Ketiga, hukuman diberikan dengan segera ketika peserta didik melakukan kesalahan agar mereka paham bahwa tindakannya salah. Keempat, hukuman sudah diberikan secara konsisten sesuai dengan aturan yang ada dalam tata tertib. Kelima, hukuman diberikan mulai dari ringan sampai berat sesuai dengan tingkat pelanggarannya. 2) Terdapat dampak positif dan dampak negatif yang muncul dalam pembentukan karakter disiplin melalui pemberian sanksi berjenjang. Adapun dampak positifnya yaitu dapat menyadarkan peserta didik atas pelanggaran yang dilakukan, memberikan efek jera kepada peserta didik sehingga tidak akan mengulangi kesalahannya lagi dan juga dapat meningkatkan karakter religius peserta didik. Sedangkan dampak negatif yang muncul yaitu menimbulkan perasaan tertekan pada peserta didik.
