Abstrak


IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN PADA GURU DI SMK WIKARYA KARANGANYAR


Oleh :
Adinda Nur Pratiwi - K7519001 - Fak. KIP

Adinda Nur Pratiwi. K7519001. Pembimbing I: Prof. Dr. Cicilia Dyah Sulistyaningrum Indrawati, M.Pd. Pembimbing II: Winarno, S.Kom., M.Pd. IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN PADA GURU DI SMK WIKARYA KARANGANYAR. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Juni 2023.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui dan mendeskripsikan implementasi program pengembangan keprofesian berkelanjutan pada guru di SMK Wikarya Karanganyar, (2) mengetahui dan mendeskripsikan hambatan dalam implementasi program pengembangan keprofesian berkelanjutan pada guru di SMK Wikarya Karanganyar, dan (3) mengetahui dan mendeskripsikan upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan pada implementasi program pengembangan keprofesian berkelanjutan pada guru di SMK Wikarya Karanganyar. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Sumber data penelitian ini meliputi informan (guru berstatus PNS dan bersertifikasi) dan dokumen (gambar dan foto pelaksanaan PKB). Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam dan analisis dokumen. Teknik uji validitas yang digunakan adalah triangulasi metode, waktu dan sumber data. Analisis data dengan menerapkan teknik analisis interaktif. Hasil penelitian ini adalah, (1) program PKB telah terlaksana pada guru di SMK Wikarya, dengan optimal pada unsur kegiatan pengembangan diri. Namun, pada unsur kegiatan publikasi ilmiah dan karya inovatif, kurang terlaksana dengan maksimal, dikarenakan beberapa alasan seperti, kurangnya pendalaman pengetahuan terkait kegiatan tersebut, (2) adanya hambatan pada implementasi program PKB, yaitu fasilitas yang beroperasi kurang optimal, kesibukan guru dan pemahaman PKB serta kemampuan penggunaan teknologi yang terbatas dan (3) Guru secara aktif berupaya untuk mengatasi hambatan yang terjadi pada implementasi program PKB. Upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan perangkat cadangan, manajemen waktu, belajar mandiri dan mengadakan diskusi dengan rekan kerja.