Abstrak


Persepi Guru Mengenai Kurikulum Merdeka di SD N Tunggulsari II Tahun Ajaran 2022/2023


Oleh :
Kartika Chandra Hemaswitary - K7119132 - Fak. KIP

Kartika Chandra Hemaswitary. NIM K7119132. Pembimbing I : Drs. Hasan Mahfud, M.Pd. Pembimbing II : Dr. Supianto, M.Pd. PERSEPSI GURU MENGENAI KURIKULUM MERDEKA DI SD N TUNGGULSARI II TAHUN AJARAN 2022/2023. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, April 2022 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan (1) persepsi guru mengenai kurikulum merdeka; (2) pelaksanaan kurikulum merdeka di dalam kelas; (3) tantangan kurikulum merdeka di dalam kelas. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data dari penelitian ini didapat dari wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek dari penelitian ini adalah 5 orang guru di SD N Tunggulsari II. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Validitas data menggunakan triangulasi sumber data. Analis data menggunakan teori sugiyono yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian dikemukakan sebagai berikut. Pertama, guru memiliki persepsi yang beragam terhadap kurikulum merdeka, mulai dari konsep dan kebaharuan dari kurikulum merdeka menjadikan guru dan siswa menjadi lebih aktif daripada saat pembelajaran menggunakan kurikulum lainnya. Komponen kurikulum merdeka tidak memiliki banyak perbedaan dibandingkan kurikulum 2013 pada kurikulum merdeka ada penambahan berupa proyek penguatan profil pelajar Pancasila dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran berubah menjadi modul ajar dengan beberapa komponen baru. Kedua, pelaksanaan kurikulum merdeka di SD N Tunggulsari II sudah dilaksanakan dengan baik dengan siswa yang turut aktif dalam kegiatan pembelajaran, meskipun pada beberapa implementasinya harus ditingkatkan. Ketiga, hambatan dari kurikulum merdeka terletak pada kompleksitas dari materi yang berasal dari pemerintah dan manajemen waktu antara pembelajaran intrakurikuler, ekstrakurikuler dan ko-kurikuler. Kata kunci: persepsi guru, kurikulum merdeka, sekolah dasar.