Abstrak


Peran Kearifan dalam Pengambilan Keputusan untuk Cerai pada Istri yang Mengajukan Cerai Gugat di Pengadilan Agama


Oleh :
Rindang Resita Rizki - G0106083 - Fak. Kedokteran

Pengambilan  keputusan  untuk bercerai  adalah  suatu hal yang tidak  dapat dilakukan  begitu  saja,  tetapi  perlu  adanya  pertimbangan-pertimbangan  tertentu terkait dengan resiko yang mungkin timbul setelah diambilnya  sebuah keputusan, selanjutnya  kearifan   berperan   mempengaruhi    proses   pengambilan  keputusan untuk   bercerai   yang   dilakukan   oleh   istri   yang   mengajukan  cerai   gugat   di Pengadilan   Agama.   Penelitian   ini   penting   karena   apabila   perceraian   tidak mendapat  perhatian  secara khusus  rnaka perceraian  dapat  mengakibatkan banyak hal  negatif baik  secara  langsung  maupun  secara  tak  langsung,  seperti  tekanan psikis pada pasangan  yang bercerai,  kesejahteraan  anak korban  perceraian,  anak menjadi terlantar, bahkan kenakalan remaja yang secara tidak langsung dapat diakibatkan  salah  satunya  oleh  perceraian  orangtua.  Sedangkan  fenomena yang terjadi saat ini adalah bahwa  perceraian  sudah dianggap  sebagai  hal yang biasa, hal  ini  dapat  dilihat  dari  angka  perceraian  yang  terus  meningkat  dari  tahun  ke tahun.
Penelitian    ini   menggunakan    metode    kualitatif   dengan    pendekatan
fenomenologis, pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam dan observasi.  Jumlah subjek dalam penelitian  ini berjumlah  empat orang dengan kriteria   yaitu   seorang   wanita   yang  pernah   mengajukan  cerai   gugat   kepada Pengadilan   Agama.  Proses  penelusuran   subjek  dilakukan   dengan  mendatangi subjek dari orang ke orang berdasarkan  data (alamat) yang telah didapat dari Pengadilan Agama.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  tahapan  pengambilan  keputusan untuk bercerai dapat berbeda pada setiap orang, hal ini dipengaruhi  oleh beberapa faktor yaitu nilai individu yang berupa budaya yang melatarbelakangi kehidupan masing-masing individu, dan kepribadian  yang berupa kearifan.  Kearifan yang dimiliki   masing-masing   individu   akan   membedakan   bagaimana   individu menjalani tahap pengambilan keputusan untuk bercerai, termasuk dalam memilih strategi penanggulangan dan mekanisme pertahanan yang digunakan disepanjang proses pengambilan keputusan untuk bercerai.

Kata kunci: Kearifan, Pengambilan Keputusan untuk Bercerai, Istri yang mengajukan Cerai gugat