Abstrak


Analisis Hambatan Diplomasi Ekonomi Indonesia ke Yordania dalam Perumusan Preferential Trade Agreement sebagai Mekanisme Penetrasi Ekspor


Oleh :
Yehezkiel Pramaditya Alviano - D0418058 - Fak. ISIP

Perdagangan internasional merupakan suatu isu yang krusial bagi suatu negara seiring berkembangnya jaman dan globalisasi. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang juga memiliki praktik perdagangan internasional yang sudah lama dengan beberapa negara mitranya yang dikenal sebagai pasar tradisional. Guna mengurangi risiko terkena implikasi global karena efek ketergantungan pada mitra tertentu, pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan diversifikasi ekspor ke pasar non-tradisional. Afrika dan Timur tengah menjadi tujuan utamanya, namun implementasinya masih terhalang oleh hambatan dan tarif yang tinggi. Yordania kemudian menjadi sebagai salah satu strategi yang dinilai mampu meningkatkan penetrasi ekspor ke kedua kawasan tersebut karena letaknya yang strategis serta beberapa fasilitas yang ditawarkan kepada Indonesia. Semakin erat interaksi antara kedua negara tersebut membuat Indonesia melakukan inisiasi pembuatan Preferential Trade Agreement sebagai implementasi strategi tersebut, namun masih terhambat hingga sekarang. Hal ini kemudian menjadi masalah dan fokus utama pada penelitian ini. Dengan menggunakan teori diplomasi ekonomi untuk menganalisis proses diplomasi ekonomi Indonesia terhadap Yordania serta konsep kerjasama bilateral untuk menganalisis lebih dalam terkait alasan PTA tersebut masih terhambat dan belum ada tanggapan dari Yordania didapatkan hasil bahwa terdapat beberapa kekurangan pada diplomasi ekonomi Indonesia terhadap Yordania yang mengarah pada perbedaan mekanisme dan kepentingan ekonomi strategi fasilitasi sebuah negara dalam penetrasi ekspor.