Abstrak


KONSTRUKSI KECANTIKAN PADA ERA BEAUTY 4.0 DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI PENYEBAB ALIENASI DIRI


Oleh :
Galuh Restu Kinanti - D0319035 - Fak. ISIP

Kecantikan adalah suatu hal yang bersifat relatif karena setiap perempuan diciptakan dengan bentuk yang beragam. Seiring berkembangnya waktu konsep tentang kecantikan turut mengalami pergeseran karena adanya sosial media seperti Instagram. Revolusi teknologi turut menyeret dunia kecantikan ke dalam sebuah perubahan dengan memasuki era baru yang disebut dengan beauty 4.0. Sebagai akibatnya adalah perempuan menjadi terasing apabila tidak memenuhi standar kecantikan yang ada. Berdasarkan hasil survey awal yang peneliti lakukan, didapatkan hasil bahwa sebanyak 66,7% (38 dari 57 orang) perempuan masih teralienasi karena adanya standar kecantikan di Instagram. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemaknaan cantik pada era beauty 4.0 di  Instagram, mengetahui bagaimana alienasi seseorang karena standar kecantikan pada era beauty 4.0 di Instagram, mengetahui bagaimana bentuk kesadaran untuk terlepas dari alienasi pada era beauty 4.0 di Instagram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Dengan menggunakan teori tubuh sosial Anthony Synnot dan Alienasi Erich Fromm. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemaknaan cantik pada era beauty 4.0 di Instagram berfokus pada bagian wajah dan penggunaan make up. Alienasi yang dialami para informan sebab adanya standar kecantikan pada era beauty 4.0 di media sosial Instagram terbagi dalam 3 (tiga) bentuk, yakni 1) alienasi dari diri sendiri, 2) alienasi dari sesama manusia, dan 3) alienasi dari masyarakat. Dan untuk terlepas dari alienasi pada era beauty 4.0 di Instagram dengan cara membuat akun Instagram baru, memfilter orang-orang yang ada di Instagram, dan berusaha tidak terpaku pada standar kecantikan yang ada di Instagram.