Abstrak


MANAJEMEN RISIKO BIDANG K3 PADA PEKERJAANSTRUKTUR ATAS PROYEK MAGNA ONE DENGANMETODE HIRADC DAN JSA


Oleh :
Muhammad Rofiq Sulthon Annasir - I0119120 - Fak. Teknik

Pelaksanaan proyek konstruksi merupakan bagian penting dalam pembangunan  namun memiliki risiko tinggi pada aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Dalam pelaksanaan proyek konstruksi pasti memiliki kemungkinan risiko kecelakaan kerja. Setiap pelaksanaan proyek konstruksi meskipun telah direncanakan sedetail mungkin, tetap akan terjadi kemungkinan bahwa proses dapat berjalan tidak sesuai dengan yang direncanakan. Risiko kecelakaan kerja merupakan beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya gagalnya suatu proyek konstruksi. Menurut ILO, setiap tahun di seluruh dunia 2 juta orang meninggal dunia dikarenakan masalah akibat kerja, dan sebanyak 354 ribu mengalami kecelakaan fatal. Oleh karena itu, dilakukannya penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko, menganalisa risiko, melakukan penilaiaian risiko dan menganalisa tindakan yang tepat untuk meminimalisir angka kecelakaan kerja. Penelitian ini menggunakan metode Hazard identification, Risk Assessment, and Determining Control (HIRADC) dan metode Job Safety Analysis. Hasil identifikasi risiko dan penilaian risiko menggunakan HIRADC dari 3 pekerjaan yang diamati terdapat 6 bahaya dengan tingkat risiko ekstreme, 10 bahaya dengan tingkat risiko high risk, 4 bahaya dengan tingkat risiko sedang, dan 2 bahaya dengan tingkat risiko rendah. Setelah menggunakan JSA dari 2 pekerjaan terdapat 3 bahaya dengan tingkat high risk. Disimpulkan bahwa manajemen risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di bidang konstruksi sangat penting karena dengan adanya penindakan yang salah akan berakibat fatal.