Abstrak


UPAYA RUSIA UNTUK MENINGKATKAN NATION BRANDING DALAM PROMOSI ASPEK “PEOPLE” DAN “CULTURE & HERITAGE” MELALUI PIALA DUNIA 2018


Oleh :
Arya Dharma Adhitama Surya Wijaya - D0419009 - Fak. ISIP

Rusia merupakan negara yang memiliki stereotip dan citra sebagai negara yang khas dengan militer dan otoritarianisme. Stereotip dan citra tersebut dibentuk oleh kebijakan dan aksi Rusia sendiri serta media-media lawan mereka dalam dunia politik internasional. Hal ini dipahami oleh Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang oleh karenanya berusaha untuk mengubah citra dan image tersebut dengan cara menerapkan strategi nation branding menggunakan instrumen sports mega event. Putin memilih Piala Dunia sebagai instrumennya, di mana Rusia memenangkan hak menjadi tuan rumah dan menyelenggarakan acara tersebut pada tahun 2018. Dalam prakteknya, Rusia mengintensifkan praktek-praktek nation branding tersebut dalam periode masa persiapan dan pelaksanaan Piala Dunia 2018, terutama dalam aspek “people” dan “culture & heritage”. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana upaya Rusia mengenai praktek nation branding dalam aspek “people” dan “culture & heritage” dalam Piala Dunia 2018. Teori yang digunakan adalah teori Nation Branding Hexagon dari Simon Anholt, berfokus pada aspek “people” dan “culture & heritage”. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan pengambilan data menggunakan studi pustaka yang bertujuan mencari dan menganalisis data-data dari artikel jurnal, buku, website, dan sumber-sumber relevan lain. Dari penelitian ini, ditemukan hasil bahwa Rusia sudah berhasil melakukan praktek-praktek upaya promosi Nation Branding dengan memanfaatkan momentum dari sports mega event yang mereka selenggarakan yaitu Piala Dunia 2018. Dengan masifnya skala Piala Dunia 2018, Rusia mengintensifkan praktek promosi Nation Branding mereka dengan aksi-aksi seperti seperti pidato kenegaraan yang bersahabat, jaminan keamanan serta sikap ramah-tamah pada turis asing, pembentukan media promosi Piala Dunia berdasar budaya Rusia, dan gelaran festival yang mempromosikan budaya Rusia