Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan pemindahtanganan BMD melalui penjualan secara lelang dan perlakuan akuntansi setelah terjadinya lelang BMD tersebut pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Madiun dengan metode penelitian analisis data kualitatif deskriptif, data penelitian diperoleh dengan cara wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan penjualan kendaraan melalui lelang berasal dari organisasi perangkat daerah yang kemudian mengajukan permohonan penghapusan BMD melalui lelang tersebut dan selanjutnya BPKAD selaku pengelola barang melakukan penelitian secara fisik, administrasi dan melakukan penelitian untuk mendapatkan nilai wajar. Untuk perlakuan akuntansi setelah terjadinya lelang yaitu berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintahan tentang penghentian dan pelepasan aset yaitu BMD yang sudah dilelang dieleminasi dari neraca dan diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan, untuk pendapatan dari penjualan lelang tersebut masuk ke dalam kas daerah. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti memberikan saran untuk penjualan kendaraan secara lelang harus tetap dilaksanakan karena kendaraan memiliki umur ekonomis dan penyusutan yang berdampak pada biaya.
