Pendahuluan: Pandemi memiliki banyak dampak, salah satunya pada aspek pendidikan
yang mengakibatkan sekolah dan kuliah secara daring. Selama kuliah daring, banyak
mahasiswa mengalami stres. Salah satunya ditandai dengan kualitas tidur yang cukup
buruk. Membaca ayat suci Al-Qur’an mempunyai dampak positif yang signifikan terhadap
perubahan fisiologi dan psikologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
intensitas membaca Al-Qur'an terhadap Mental Wellbeing dan Kualitas Tidur pada
Mahasiswa UNS selama kuliah daring pada masa pandemi Covid-19.
Metode: Penelitian ini bersifat observasional dengan analisis cross sectional. Jumlah
sampel 103 mahasiswa muslim UNS. Penelitian ini menggunakan kuisioner intensitas
membaca Al-Qur’an, WEMWBS untuk menilai mental wellbeing, dan PSQI untuk menilai
kualitas tidur. Survei dibagikan kepada mahasiswa melalui Google Form. Data dianalisis
menggunakan uji normalitas dan uji korelasi Spearman menggunakan SPSS.
Hasil: Dalam penelitian didapatkan intensitas membaca Al-Qur'an pada mahasiswa UNS
dengan tingkat baik, mental wellbeing dengan tingkat rata-rata, tetapi mempunyai kualitas
tidur yang cukup buruk. Serta terdapat korelasi antara intensitas membaca Al-Qur’an
terhadap mental wellbeing dan kualitas tidur dengan p=0,0 sebesar 0,366 dan -0,460.
Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna dengan tingkat sedang antara intensitas
membaca Al-Qur'an terhadap mental wellbeing dan kualitas tidur mahasiswa UNS.
