Abstrak


Pengaruh Pelatihan Self Compassion terhadap Psychological Well-being Remaja yang Tinggal di Panti Asuhan X


Oleh :
Aldila Wulan Prasasti - G0116011 - Fak. Kedokteran

            Remaja yang tinggal di panti asuhan atau Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) mengalami tantangan dalam pemenuhan Psychological Well-Being. Di sisi lain fakta bahwa Remaja yang tinggal di panti asuhan harus keluar dari Panti Asuhan dan siap menghadapi dunia luar ketika dinyatakan dewasa secara hukum membuat intervesi guna meningkatkan Psyhological Well-Being sangat di butuhkan. Salah satu intervesi yang disarankan adalah intervensi berbasis Self Compassion. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pelatihan self compassion terhadap psychological well-being remaja di panti asuhan X.

            Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group with Pretest-Posttest. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Subjek penelitian adalah 19 Remaja berusia 13-18 tahun yang tinggal di Panti Asuhan X. Program Pelatihan Self Compassion diberikan sebanyak 3 kali pertemuan menggunakan metode kuliah, Simulasi, Games, Refleksi, dan Diskusi. Pendekatan yang digunakan dalam pelatihan Self Compassion adalah Experiential Learning. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan Skala Ryff’s Psychological Well-Being, Wawancara, Observasi, Evaluasi Reaksi, dan Evaluasi Pembelajaran.

            Hasil penghitungan Mixed Design Anova menunjukkan signifikansi sebesar 0.006 (p < 0 xss=removed>self compassion secara signifikan meningkatkan skor Psychological Well-Being. Hasil analisis multivariat diperoleh partial eta square sebesar 0.37 yang berarti pelatihan self compassion berpengaruh sebesar 37 % pada kenaikan Psychological Well-Being