Penelitian ini dilatarbelakangi oleh seberapa pentingnya asuransi dalam pengajuan kredit terutama kredit pensiun, dikarenakan usia debitur yang telah memasuki usia senja terkadang debitur meninggal dunia sebelum melunasi pinjamannya di Bank Woori Saudara. Oleh karena itu, ahli waris perlu mengajukan klaim asuransi supaya pinjaman debitur dapat ditutup. Dalam penulisan tugas akhir ini penulis melakukan pengamatan langsung pada Bank Woori Saudara KCP Sragen selama kegiatan magang berlangsung. Metode yang digunakan penulis adalah dengan menerapkan kualitatif deskriptif. Data diperoleh dengan melakukan wawancara untuk menghasilkan data primer dan melakukan studi terhadap pandangan terdahulu untuk menghasilkan data sekunder. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini, yaitu : (1) Mekanisme dan Standar Operasional Prosedur (SOP) pengajuan kepengurusan klaim asuransi kredit atas debitur meninggal dunia yang dilakukan PT. Bank Woori Saudara 1906, Tbk. (2) Implementasi kepengurusan klaim asuransi kredit atas debitur meninggal dunia pada PT. Bank Woori Saudara 1906, Tbk KCP Sragen sudah baik dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. (3) Kendala yang dihadapi terbagi menjadi 2 (dua) yaitu kendala internal (yang dialami pihak bank) dan kendala ekternal (yang dialami pihak ahli waris) dalam proses pengajuan klaim asuransi kredit atas debitur meninggal dunia pada PT. Bank Woori Saudara 1906, Tbk KCP Sragen.
