Abstrak


Hubungan antara kehamilan remaja dengan pre eklampsia di pedesaan dan perkotaan


Oleh :
Alfiah Setyonurhayati - R1108031 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK Kehamilan remaja merupakan suatu keadaan dimana kehamilan seorang wanita tang terjadi pada umur kurang dari 20 tahun. Ibu remaja, khususnya yang berumur di bawah 18 tahun lebih cenderung untuk mengalami komplikasi kehamilan dan melahirkan dibanding ibu yang lebih tua yang meningkatkan resiko morbiditas dan mortalitas baik terhadap mereka sendiri maupun terhadap anak mereka. Dari pernyataan di atas maka perlu dilaksanakan penelitian apakah ada hubungan antara kehamilan remaja dengan pre eklampsia di pedesaan dan perkotaan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Kasus kehamilan remaja di pedesaan dan perkotaan yang berjumlah 30 kasus dilihat berapa kehamilan remaja di pedesaan dan perkotaan yang mengalami pre eklampsia. Analisis data menggunakan uji chi square untuk menemukan hubungan antara kehamilan remaja dengan pre eklampsia di pedesaan dan perkotaan dengan menghitung Risiko Relatif (RR) dengan tingkat signifikansi p. Hasil penelitian menunjukkan remaja yang hamil di pedesaan yang tidak mengalami pre eklampsia sebanyak 80% dan yang mengalami pre eklampsia sebanyak 20%. Remaja yang hamil di perkotaan yang tidak mengalami pre eklampsia sebanyak 33,3% dan yang mengalami pre eklampsia sebanyak 66,7%. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kehamilan remaja merupakan faktor risiko terjadinya pre eklampsia, dengan RR untuk kota= 2,615 dengan nilai CI (Confidence Interval) 1,226-51,984 pValue 0,03 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa kejadian pre eklampsia 2,615 kali lebih besar pada kehamilan remaja di perkotaan dibandingkan dengan kehamilan remaja di pedesaan. Kata Kunci : Kehamilan Remaja, Pre Eklampsia, Pedesaan, Perkotaan