Abstrak


Karakteristik Sosial Budaya Warga Rusunawa Begalon I, Surakarta


Oleh :
Yopi Putra Raditya - K8419087 - Fak. KIP

Karakteristik sosial budaya menunjukkan kondisi suatu wilayah yang dilihat dari kondisi sosial penduduk serta karakteristik budaya yang meliputi suku dan kegiatan budaya. Karakteristik sosial budaya warga rusunawa dipengaruhi oleh perubahan kondisi sosial budaya dan sosial ekonomi. Warga Rusunawa Begalon I memiliki karakteristik sosial budaya yang unik, dimana dengan keunikan tersebut mereka saling berinteraksi satu sama lain dalam struktur sosial yang ada. Interaksi tersebut yang kemudian menjadikan terbentuknya solidaritas sosial antar warga penghuni rusunawa. Warga yang tinggal di rusunawa memiliki identitas sosial mereka sendiri dan mereka bertahan dengan kondisi mereka memanfaatkan solidaritas sosial yang mereka miliki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab adanya perbedaan dan persamaan karakteristik sosial budaya warga Rusunawa Begalon I serta untuk mengetahui apa saja karakterisik sosial budaya warga Rusunawa Begalon I, Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus dan bersifat deskriptif. Penelitian ini dikaji dengan menggunakan teori Solidaritas Sosial dari Emile Durkheim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa solidaritas yang terjalin antar warga Rusunawa Begalon I merupakan solidaritas mekanik. Warga Rusunawa Begalon I memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh masyarakat di tempat lain. Warga Rusunawa Begalon I hidup diatas rasa kekeluargaan yang erat dan rasa gotong royong yang tinggi. Solidaritas yang terjalin antar warga Rusunawa Begalon I memiliki karakteristik sosial budaya tersendiri yang tidak dimiliki oleh warga di tempat lain. Solidaritas yang terjalin antar warga penghuni Rusunawa Begalon I disebabkan karena mereka telah hidup bersama dalam jangka waktu yang lama dan juga memiliki latar belakang yang sama.