Abstrak


Pembuatan Sambal Pecel dengan Penambahan Bawang Hitam (Black garlic) terhadap Aktivitas Antioksidan dan Penerimaan Sensoris


Oleh :
Widya Rafika Ningrum - V4020038 - Sekolah Vokasi

Sambal pecel dibuat menggunakan bahan dasar kacang tanah dan memiliki rasa pedas manis. Pada pembuatan sambal pecel ini menginovasikan dengan bawang hitam. Bawang hitam merupakan bawang putih yang diproses dengan suhu 600-800C selama 12 hari mengandung antioksidan. Aktivitas antioksidan merupakan senyawa yang mampu menghambat reaksi radikal bebas. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui penggunaan bawang hitam terhadap penerimaan sensoris sambal pecel, mengetahui pengaruh bawang hitam terhadap aktivitas antioksidan serta analisis kimia (kadar air, lemak) sambal pecel dan mempelajari kelayakan ekonomi. Hasil Analisa sensoris sambal pecel dengan penambahan bawang hitam berdasarkan parameter aroma, rasa, terkstur, overall panelis menyukai pembuatan sambal pecel dengan penambahan bawang hitam sebesar 4% dikarenakan memiliki rasa yang lezat, pedas manis. Penelitian sambal pecel dengan penambahan bawang hitam ini menggunakan Duncan Multiple Range Test (DMRT).  Hasil analisis kadar kimia sambal pecel bawang hitam meiliki kadar air sebesar 12,52%, kadar lemak sebanyak 17,97?n aktivitas antioksidan sebesar 31,8%. Berdasarkan hasil kelayakan ekonomi pada produk sambal pecel dengan penambahan bawang hitam sebesar 3.000 kemasan dengan harga pokok Rp 7.204 serta harga penjualan sebesar Rp 10.000 kemasan. Total biaya produksi sebanyak Rp 21.613.811, kemudian total laba bersih sebesar Rp 8.236.189 dan total laba kotor yaitu Rp 8.386.189. Setelah itu juga ada BEP rupiah sebesar Rp 7.204 dan BEP unit yaitu Rp 1.235unit, B/C Ratio sebesar 1,38, kemudiankembalian modal dalamwaktu 0,2 tahun (2,4 bulan), sehinggadapatdikatakanrasio yang diperolehadalah> 1 makausahaprodukinilayakuntukdijalankan.