Abstrak


Pengaruh Penyungkupan dan Kombinasi Media Tanah, Arang Sekam, Kascing pada Tahap Aklimitisasi Pisang Cavendish (Musa cavendhisii)


Oleh :
Ulum Wiuda Rachmawati - H0719181 - Fak. Pertanian

PENGARUH PENYUNGKUPAN DAN KOMBINASI MEDIA TANAH, ARANG SEKAM, KASCING PADA TAHAP AKLIMATISASI PISANG CAVENDSIH (Musa cavendhisii). Skripsi: Ulum Wiuda Rachmawati (H0719181). Pembimbing: Samanhudi, Andriyana Setyawati, Amalia Tetrani Sakya. Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.

            Pisang cavendish (M. cavendishii) termasuk dalam famili Musaceae yang berasal dari Asia Tenggara dan sudah banyak dikonsumsi di Indonesia. Produksi pisang cavendish untuk memenuhi kebutuhan ekspor maupun domestik perlu ditingkatkan.  Kegiatan perbanyakan pisang melalui kultur jaringan akan memenuhi permintaan pasar yang meningkat setiap tahunnya. Metode kultur jaringan memiliki tahapan lanjut berupa aklimatisasi atau penyesuaian planlet dari kondisi in vitro ke ex vitro. Penyungkupan akan memelihara kelembaban di sekitar tanaman dan menjadii strategi adaptif untuk melindungi tanaman dari cuaca ekstrim. Keberhasilkan aklimatisasi juga dipengaruhi oleh kombinasi media tanaman yang digunakan karena media tersebut mensuplai unsur hara baik makro maupun mikro serta memiliki kemampuan untuk menampung air dengan baik.

Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan dan Bioteknologi, Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah, serta Screenhouse Fakultas Pertanian, UNS mulai bulan Oktober 2022 hingga Maret 2023. Penelitian ini dilaksanakan dengan rancangan acak lengkap (RAL) tersarang yang terdiri dari 2 perlakuan yaitu lama penyungkupan (20 hari, 30 hari, 40 hari) dan kombinasi media tanah, arang sekam, kascing (1:1:1, 1:2:1, 1:1:2). Perlakuan kombinasi media tanam tersarang pada perlakuan lama penyungkupan. Percobaan terdiri dari 9 kombinasi perlakuan antara lama penyungkupan dan kombinasi media tanam dengan 5 kali ulangan. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan uji ragam ANOVA pada taraf 5%, apabila hasil yang diperoleh berbeda nyata maka dilakukan uji lanjut Duncan Multiple Range Test (DMRT) taraf 5%.

            Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan sungkup 20 hari memberikan hasil terbaik terhadap jumlah stomata tanaman pisang cavendish pada tahap aklimatisasi. Perlakuan kombinasi tanah, arang sekam, kascing dengan perbandingan 1:1:1 dalam sungkup 30 hari memberikan hasil terbaik terhadap diameter batang dan  kombinasi tanah, arang sekam, kascing dengan perbandingan 1:1:1 dalam sungkup 20 hari memberikan hasil terbaik terhadap jumla stomata tanaman pisang cavendish pada tahap aklimatisasi. Persentase hidup pisang cavendish pada semua perlakuan sebesar 100?ri awal penanaman hingga akhir pengamatan (65 HST).