Abstrak


Pengembangan Media Pembelajaran Mobile Learning Mata Pelajaran Geografi untuk Mneingkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik


Oleh :
Indra Surya Alfiana Putra - K5418037 - Fak. KIP

Indra Surya Alfiana Putra. PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MOBILE LEARNING MATA PELAJARAN GEOGRAFI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK ( MATERI INTERAKSI SPASIAL DESA DAN KOTA SMAN MOJOGEDANG TAHUN PELAJARAN 2022/2023). Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Juni 2023. Tujuan penelitian yang telah dilaksanakan peneliti menunjukkan: 1) pengembangan media pembelajaran mobile learning berbasis website mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis. 2) media pembelajaran mobile learning berbasis website layak digunakan dalam pembelajaran pada penilaian ahli. 3) Media pembelajaran mobile learning berbasis website efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Penelitian yang telah dilaksanakan peneliti pada bulan juni 2022 – juli 2023 menggunakan metode (R&D) reaserch & development dengan model ADDIE dilakukan dengan 5 tahapan mulai dari analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Uji efektifitas dilakukan melalui pretest dan posttest pada kelas kontrol dan eksperimen semu (quasi experiment) dengan parameter penilaian peningkatan kemampuan berpikir krtis peserta didik. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Independent Sampel T-Test dengan taraf siginfikasi ? = 0,05 pada uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitian yang telah dilaksanakan peneliti menunjukkan: 1) nilai kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan hasil 42% atau 17 peserta didik memiliki kemampuan berpikir kritis cukup setelah dilakukan pengambilan angket analisis kebutuhan. 2) Media pembelajaran mobile learning dinyatakan layak oleh ahli media dengan skor modus 5 dengan kriteria sangat baik dan ahli materi dengan skor modus 5 dengan kriteria sangat baik. 4) Media pembelajaran mobile learning efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan menunjukkan hasil perbandingan niai pretest dan posttest pada kelas kontrol dan kelas eksperimen semu (quasi experiment) sebesar 18,45 pada kelas eksperimen dan 18,12 pada kelas kontrol dengan signinfikasi dibawah 0,05 yakni 0,012. Dikarenakan terjadi peningkatan nilai setelah dilakukan penelitian maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran mobile learning dengan program Google Sites lebih efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dibandingkan dengan menggunakan media pembelajaran konvensional menggunakan PowerPoint.