Abstrak


Peningkatan Keandalan Sistem Monitoring dan Pengaturan Kebun Hidroponik Berbasis IOT Guna Mendukung Smart Farming 4.0


Oleh :
Aji Ghanang Amurwabhumi - I0719006 - Fak. Teknik

Hidroponik adalah salah satu metode budidaya tanaman yang tidak memerlukan media tanam tanah. Hidroponik memiliki kelebihannya sendiri dibandingkan cara bercocok tanam konvensional seperti kualitas tanaman yang lebih baik, tidak memerlukan lahan yang luas, higienis, tidak menggunakan pestisida, dan lain – lain. Namun, pembudidayaan hidroponik juga tidak dapat dibilang mudah. Budidaya hidroponik membutuhkan perhatian yang lebih dibandingkan cara budidaya tanam menggunakan media tanah, sehingga lebih menguras waktu dan tenaga. Banyak faktor yang perlu diperhatikan dalam menjaga kesehatan tanaman hidroponik, contohnya suhu dan kelembapan udara, tingkat pH air, jumlah nutrisi yang didapat tumbuhan, ketinggian air, dan masih banyak lagi. Dengan adanya sistem monitoring dan sistem otomasi berbasis IoT dapat meringankan beban petani dalam mengurus tanaman hidroponik. Pada penelitian ini dibuat sistem monitoring dan otomasi untuk budidaya hidroponik berbasis IoT. Sistem ini menggunakan sensor suhu dan kelembapan, sensor pH, dan sensor TDS untuk mengukur parameter kondisi pada lapangan. Raspberry Pi digunakan sebagai unit pemrosesan data yang terhubung dengan internet sehingga data yang dibaca oleh sensor dapat dikirim pada website dan dapat diakses dari mana saja selama terdapat layanan internet. Penelitian ini merupakan pembaharuan dari sistem monitoring yang sudah ada dengan kenaikan akurasi pembacaan sensor dan output sebesar 0,47%, meningkatkan kelembapan sebesar 26,25%, dan menurunkan suhu kebun sebesar 2,50°C.