Pendahuluan: Pendidikan kedokteran pada dasarnya bertujuan untuk menciptakan dokter yang profesional melalui metode yang terstandarisasi sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat. Sikap dan kemampuan profesional perlu dimiliki oleh seorang dokter sebagai bentuk tanggung jawab profesinya. Profesionalisme sering dikaitkan dengan identitas profesional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persepsi identitas profesional dan tingkat profesionalisme mahasiswa kedokteran.
Metode: Penelitian cross sectional dengan instrument penelitian kuesioner PIFFS dan PSCOM. Sampel penelitian sebanyak 276 responden yang terdiri dari mahasiswa kedokteran UNS angkatan 2019, 2020 dan 2021. Analisis data dengan uji korelasi Spearman.
Hasil: Sejumlah 276 responden dengan 94 (34,1 %) responden laki-laki dan 182 (65,9%) responden perempuan. Nilai rerata untuk tingkat profesionalisme untuk angkatan 2019, 2020 dan 2021 adalah 160,23, 160,83, dan 162, 07. Nilai rerata untuk persepsi identitas profesional angkatan 2019, 2020 dan 2021 adalah 86,89, 89,26 dan 89,18. Hasil uji korelasi Spearman tingkat profesionalisme dan persepsi identitas profesional dengan p < 0 xss=removed>Simpulan: Terdapat hubungan antara persepsi identitas profesional dengan tingkat profesionalisme mahasiswa kedokteran UNS dengan arah korelasi positif.
