Saat ini tren video game online menunjukkan perkembangan yang sangat signifikan dari segi jumlah pemain maupun popularitas game. Para gamer akhirnya mengembangkan komunitas virtual berbasis video game melalui berbagai platform untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan tertentu, salah satunya adalah Discord. Salah satu komunitas berbasis video game yang menggunakan Discord sebagai media komunikasi adalah Valorant Indonesia Community yang merupakan server Valorant pada Discord terbesar di Indonesia. Penelitian mengenai pemanfaatan Discord sebagai media komunikasi oleh komunitas virtual ini mencoba menjelaskan mengenai pembentukan makna, peran dalam komunitas, dan interaksi yang terjadi di komunitas virtual berbasis video game, khususnya di Valorant Indonesia Community.
Penelitian ini dilakukan di server Valorant Indonesia Community melalui platform Discord menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara semi-terstruktur dengan para anggota server, observasi di beberapa channel, dan studi dokumentasi yang didapatkan dari server Valorant Indonesia Community maupun artikel yang dipublikasi di situs web Discord. Data yang diperoleh kemudian diuji melalui teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik untuk dianalis menggunakan model Miles Huberman menggunakan teori Coordinated Management of Meaning, Membership Categorization Analysis, dan Analisis Proses Interaksi.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) terjadi pembentukan kesatuan makna secara kolektif melalui peraturan komunitas yang dibentuk oleh semua anggota server di Valorant Indonesia Community; (2) para anggota server Valorant Indonesia Community dapat memanfaatkan fitur profil akun dan profil server untuk membentuk identitas virtual dan peran mereka di dalam komunitas Discord; dan (3) interaksi yang terjadi di dalam server Valorant Indonesia Community cukup beragam untuk mencapai tujuan masing-masing anggota secara terbuka satu sama lain.
