Abstrak


Responsibilitas Warga dalam Mengatasi Pandemi Covid-19 (Studi Kasus pada Warga RW 08 Kampung Pajang Kecamatan Laweyan Kota Surakarta)


Oleh :
Thomas Yobel Kristian - D0317073 - Fak. ISIP

Corona virus merupakan kelompok virus yang dapat menyebabkan penyakit pada hewan maupun manusia. Hal tersebut membuat beberapa negara menerapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona. Di Indonesia sendiri, diberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Responsibilitas serta mengetahui dimensi penghambat dan pendorong Warga RW 08 Kampung Pajang dalam mengatasi Pandemi COVID-19. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Validasi data dengan menggunakan triangulasi sumber. Penelitian ini menggunakan teori A.G.I.L dari Talcott Parsons. Hasil Penelitian ini Adaptation mengharuskan dimana Warga RW 08 Kampung Pajang beradaptasi dengan keadaan pandemi dan harus mengurangi intensitas interaksi sosial. Goal Attaintment dijelaskan sistem sistem baru yang harus ditaati oleh Warga RW 08 Kampung Pajang karena adanya Pandemi COVID-19 agar supaya Pandemi COVID-19 di Kampung Pajang bisa ditanggulangi atau bisa dicegah dengan adanya sistem sistem yang diterapkan di RW 08 Kampung Pajang. Intergration, Perangkat Kampung seperti Ketua RT, RW, dan Satgas saling bergotong royong membantu Warga RW 08 Kampung Pajang dalam menanggulangi COVID-19. Semua Warga RW 08 Kampung Pajang dalam menaati protokol Kesehatan yang ditetapkan. Latency, Ketua RT, RW, maupun satgas sangat membantu Warga 08 Kampung Pajang dalam menanggulangi Pandemi COVID-19 dengan membantu membuatkan pos pencegahan COVID-19, membuat tempat tempat cuci tangan, membatasi mobilitas Warga RW 08 Kampung Pajang, dan memberi bantuan untuk Warga RW 08 Kampung Pajang apabila ada yang terkena COVID-19. 0 kasus di Kampung Pajang terjadi karena Responsibiltas warga RW 08 Kampung Pajang dalam menangani masalah COVID-19 sangat responsif.