Abstrak


Perilaku Kecurangan Akademik Peserta Didik Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMK Kota Surakarta: Perspektif Faktor Fraud Hexagon Theory


Oleh :
Samuel Ferary Agwilanata - K7719068 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris tentang pengaruh faktor fraud hexagon theory terhadap perilaku kecurangan akademik yang dilakukan peserta didik SMK di kota Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif survei. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik program keahlian akuntansi dan keuangan lembaga SMK Kristen 1 Surakarta dan SMK Negeri 6 Tahun Ajaran 2022/2023 yang berjumlah 247 peserta didik. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik cluster random sampling untuk memilih sekolah dan kelas, kemudian dilanjutkan dengan menggunakan teknik proportional stratified random sampling untuk memilih peserta didik yang dijadikan sampel penelitian. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas X dan XI program keahlian akuntansi dan keuangan lembaga yang berjumlah 153 peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan untuk mengetahui pengaruh fraud hexagon theory terhadap perilaku kecurangan akademik adalah statistik deskriptif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat empat faktor dari teori fraud hexagon yang secara signifikan memengaruhi perilaku kecurangan akademik peserta didik yakni tekanan, kapabilitas, rasionalisasi, dan kolusi. Faktor yang paling memengaruhi terjadinya perilaku kecurangan adalah kapabilitas. Penelitian ini juga menyimpulkan bahwa terdapat dua faktor dari teori fraud hexagon yang tidak secara signifikan memengaruhi perilaku kecurangan akademik peserta didik yakni kesempatan dan arogansi.