Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dari penguasaan dan pengusahaan warga terhadap tanah PT. Kereta Api Indonesia di Stasiun Klaten dan perlindungan hukum bagi warga yang menyewa tanah aset PT KAI. Penelitian ini merupakan penelitian empiris yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun penelitian ini bersumber dari data primer berupa wawancara warga dan data sekunder yaitu Peraturan Perundang-Undangan dan peraturan mengikat lainnya yang berhubungan dengan materi dan objek penelitian, perjanjian sewa menyewa, dan berupa buku-buku yang ditulis oleh para ahli hukum atapun hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini, termasuk diantaranya skripsi, tesis, disertasi, dan jurnal-jurnal hukum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penguasaan warga terhadap aset tanah PT. KAI di Stasiun Klaten berupa hak sewa dengan pengusahaan berupa tempat tinggal dan/atau tempat usaha. Sedangkan dalam menjalankan perlindungan terhadap penyewa terdapat kurangnya perlindungan hukum dalam pelaksanaan perjanjian mengenai prosedur pelaksanaan pengakhiran penguasaan sebelum selesainya sewa dan kurangnya partisipasi dalam penyelesaian sengketa yang kemudian diselesaikan dengan mediasi dengan pihak luar.
