Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis iklim kreativitas sebagai variabel mediasi pada hubungan empowering leadership dengan inovasi manajemen dan perilaku inovatif di industri perhotelan. Responden dalam penelitian ini berjumlah 243 karyawan hotel di Tawangmangu. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, sedangkan analisis data yang digunakan adalah dengan metode SEM (Structural Equation Modeling) menggunakan software smartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa empowering leadership memengaruhi efek pada inovasi manajemen dan perilaku inovatif, iklim kreativitas sebagai variabel mediasi terbukti berpengaruh sebagai mediasi antara empowering leadership dan inovasi manajemen. Temuan dalam penelitian ini adalah bahwa perilaku pemimpin empowering leadership memainkan peran penting kepada karyawan untuk terus berinovasi dan mengimplementasikan ide-ide. Penelitian dapat membantu praktisi untuk percaya terhadap karyawan saat kemampuan bekerja karyawan meningkat dan karyawan menjadi percaya diri dalam pekerjaannya.
