;

Abstrak


Pengaruh Suplementasi Ekstrak Kulit Manggis Terhadap Kadar Interleukin-6 Dan Rasio Neutrofil -Limfosit Pada Pasien Covid-19 Dengan Cedera Hati


Oleh :
Laylla Lathiifahayyu - S962002007 - Fak. Kedokteran

Pendahuluan: Coronavirus (COVID-19) yang menyebabkan severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) ditetapkan World Health Organization (WHO) sebagai pandemi global. Infeksi SARS-CoV-2 mempengaruhi sel-sel imun di sirkulasi dan memicu apoptosis limfosit T, memengaruhi Interleukin 6 (IL-6) dan neutrophil-lymphocyte ratio (NLR). Tatalaksana COVID-19 meliputi tatalaksana antiviral dan suportif, namun ketersediaan terapi tersebut relatif sulit. Kulit manggis (Garcinia Mangostana L.) memiliki efek antiinflamasi dan digunakan sebagai pengobatan luka melalui aktivitas antioksidan, menghambat aktivasi NF-κB serta IL-6 pada hewan coba. Penelitian ini bermaksud meneliti peran ekstrak kulit manggis sebagai hepatoprotektor dan inhibitor sitokin proinflamasi pada pasien COVID-19.

Metode: Penelitian eksperimental kuasi dengan pre and post only control group design pada pasien terkonfirmasi COVID-19 dan menderita cedera hati.  Pasien dengan jumlah 40 orang memenuhi kriteria inklusi maupun eksklusi dan masing-masing 20 orang dibagi dalam kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Kelompok perlakuan diberikan terapi standar COVID-19 ditambah dengan kapsul kering ekstrak kulit manggis 3 x 1200 mg selama 14 hari. IL-6 dan NLR diukur sebelum dan setelah perlakuan. Data kemudian dianalisis menggunakan uji Mann-Whitney dan Wilcoxon.

Hasil: Hasil analisis nilai posttest kadar IL-6 yaitu p = 0,028 (p < 0 xss=removed>

Kesimpulan: Pemberian ekstrak kulit manggis berpengaruh dalam menurunkan kadar IL-6 dan NLR secara signifikan.