Kecemasan ibu nifas sering ditemukan pada ibu nifas primipara, karena ibu nifas primipara belum memiliki pengalaman sebagai ibu. Kecemasan yang dialami ibu nifas primipara adalah mengenai adaptasi sebagai orang tua baru. Kecemasan ibu nifas primipara apabila tidak ditangani dapat memicu terjadinya postpartum blues. Terapi relaksasi autogenik adalah terapi non farmakologis melalui autosugesti sehingga ketenangan tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi autogenik terhadap kecemasan ibu nifas primipara di wilayah kerja Puskesmas Sukoharjo. Penelitian ini menggunakan rancangan pre-eksperimental dengan One Group Pretest-Posttest Design. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Sampel berjumlah 30 ibu nifas primipara di wilayah kerja Puskesmas Sukoharjo. Pengumpulan data menggunakan kuesioner PSAS (Postpartum Anxiety Scale). Karakteristik responden adalah seluruh responden berusia 20-35 tahun, mayoritas responden adalah ibu rumah tangga dan mayoritas pendidikan terakhir responden adalah jenjang SMA/SMK. Rata-rata kecemasan responden sebelum intervensi adalah 89,9 dan setelah intervensi menjadi 74,67. Analisis data menggunakan Paired T-test. Hasil analisis pengaruh diperoleh nilai signifikansi p = 0,000. Kesimpulan penelitian ini adalah adanya pengaruh terapi relaksasi autogenik pada kecemasan ibu nifas primipara di wilayah kerja Puskesmas Sukoharjo.
