Pengamatan ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap usaha penggemukan domba di Peternakan Angon yang berlokasi di Parangjoro, Grogol, Sukoharjo. Penggemukan domba merupakan upaya terpadu untuk memaksimalkan bobot akhir domba. Tujuan analisis bisnis adalah untuk menilai kelangsungan suatu bisnis. Pengamatan yang dilakukan menggunakan domba ekor tipis sebagai obyek pengamatan. Metode yang digunakan dalam kegiatan tugas akhir ini yaitu metode survei dan wawancara. Data primer mengacu pada informasi yang dikumpulkan langsung dari perusahaan. Data sekunder mengacu pada informasi tambahan yang diperoleh dari sumber ilmiah seperti jurnal dan buku. Data dianalisis secara deskriptif. Penimbangan domba menggunakan 3 sampel mendapatkan hasil pertambahan bobot badan harian (PBBH) rata-rata sebesar 110 g dan PBB rata-rata sebesar 3,36 kg. Domba dipelihara selama 2 bulan dikandang panggung dengan tipe koloni dan dipasarkan ke peternak lokal daerah Sukoharjo. Hasil analisis usaha di Angon Farm didapatkan bahwa Biaya Tetap sebesar Rp 54.878.600, Biaya Variable sebesar Rp 109.328.150, Break Even Point (BEP) sebesar 85.747.812,5, Payback Periode Of Credit (PPC) sebesar 1,18 tahun dan Benefit Cost Ratio (BCR) sebesar 1,85, Feed Conversion Ratio (FCR) sebesar 5,79 dan FCG sebesar Rp. <!--[if gte msEquation 12]>
