Abstrak
Jenis dan peran dokumen bill of lading Dalam kegiatan ekspor yang diterbitkan Oleh pt. Cargocare indo logistic Semarang
Oleh :
Anggit Sugesti - F3105006 -
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran yang lebih mendalam dan pemahaman mengenai prosedur kepengurusan dokumen bill of lading pada PT. Jobstl Centrum Logistic Semarang.
Penelitian ini menggunakan metode studi deskriptif, yaitu mengamati obyek penelitian dan menggambarkan suatu keadaan yang ada dalam obyek penelitian tersebut. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer didapatkan melalui wawancara secara langsung kepada pihak PT. Jobstl Centrum Logistic Semarang khususnya divisi ekspor. Sedangkan data sekunder diperoleh dari buku ataupun sumber bacaan lainnya yang berkenaan dan relevan dengan pokok bahasan yang diambil.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa prosedur kepengurusan dokumen bill of lading oleh PT. Jobstl Centrum Logistic Semarang dimulai dengan bahwa prosedur dokumen yang dibutuhkan untuk menerbitkan B/L dalam PT. JCL Semarang adalah PT. JCL Semarang mengirimkan SI kepada perusahaan pelayaran (shipping line) atas nama eksportir (shipper). Shipping Instruction yang telah dibuat kemudian akan dikirim ke shipping company, kemudian shipping company tersebut akan membuatkan delivery order (DO) untuk mengambil kontainer kosong di depo penumpukan kontainer kosong. Kontainer tersebut akan digunakan shipper untuk proses stuffing. Setelah proses stuffing tersebut lancar maka akan di catat dalam stuffing report. Stuffing report yang telah selesai dibuat akan dikirim ke pihak shipping line, dan bila sudah diterima oleh pihak shipping line akan segera mengirimkan draft Bill of Lading melalui PT. JCL Semarang selaku EMKL yang bersangkutan.
Saran yang dapat penulis berikan antara lain untuk mengembangkan kualitas perusahaan sebagai freight forwarding sebaiknya PT. Jobstl Centrum Logistic Semarang meningkatkan kualitas pelayanan kepada konsumen lama maupun baru dengan menggunakan sitem komputerisasi dalam pembuatan dokumen untuk memperkecil kesalahan.