;

Abstrak


PERBANDINGAN KADAR TRANSFORMING GROWTH FACTOR BETA 1 PADA KARTILAGO OSTEOARTHRITIS DAN KARTILAGO SEHAT PADA SENDI LUTUT MANUSIA


Oleh :
Musa Fasa Roshada - S931902003 - Fak. Kedokteran

Abstrak

 

Latar Belakang

Osteoartritis (OA) lutut merupakan 80?ri seluruh kasus osteoartritis. Penelitian terbaru berfokus pada pencegahan dan pengobatan dini dengan pengobatan regeneratif. Memahami patogenesis pada tingkat molekuler sangat penting untuk memahami patogenesis. Salah satu protein penting yang telah terbukti signifikansinya dalam penelitian pada hewan adalah Transforming Growth Factor Beta 1 (TGF-β1). Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis tingkat TGF-β1 pada tulang rawan lutut manusia.

Metode

Penelitian ini menggunakan tehnik observasional analitik dengan membandingkan dua kelompok subjek. Kelompok kasus diambil dari tulang rawan femur distal pasien yang menjalani TKA karena OA lutut primer. Kelompok kontrol diambil dari permukaan tanpa beban, sisi medial kondilus lateral kartilago femur distal dekat perlekatan Anterior Cruciate Ligament (ACL) pasien yang menjalani rekonstruksi ACL tanpa bukti OA lutut. Kadar TGF-β1 diukur dengan metode ELISA pada masing-masing kelompok.

Hasil

Subjek berjumlah 24 orang, yaitu 12 subjek kelompok kasus dan 12 subjek kelompok kontrol. Rerata usia adalah 25,5 (±8,7) tahun pada kelompok kontrol dan 63 (±6,5) tahun pada kelompok kasus. Seluruh pasien pada kelompok kontrol adalah laki-laki dan 83,33% (n=10) pada kelompok kasus adalah perempuan. TGF-β1 lebih tinggi pada kelompok kasus (14,05±2,56 pg/ml) dibandingkan kelompok kontrol (12,27±2,40 pg/ml; p value =0,019).

 

Diskusi

OA lutut paling sering terjadi pada wanita lanjut usia. Kadar TGF-β1 ditemukan lebih tinggi pada pasien OA lutut dibandingkan dengan pasien tanpa OA. Peningkatan TGF-β1 distimulasi oleh lingkungan asam dari proses katabolik tulang rawan lutut yang mengalami degradasi dan penghancuran matriks pada OA. Peningkatan TGF-β1 diperlukan untuk mendorong proliferasi kondrosit, peningkatan sintesis Kolagen tipe II, SOX-9, dan aggrecan, yang semuanya penting untuk kondrogenesis.

 

Kesimpulan

Tingkat TGF-β1 jauh lebih tinggi pada tulang rawan osteoartritis dibandingkan dengan tulang rawan sehat pada lutut manusia.