Abstrak


Hubungan Bayi Kecil Masa Kehamilan (KMK) dengan Kejadian Ikterus Neonatorum Di RSUD Dr. Moewardi


Oleh :
Nadia Indri Juimfita - G0020164 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Kecil masa kehamilan (KMK) adalah salah satu penyebab terjadinya ikterus neonatorum hal tersebut dikarenakan organ tubuh bayi yang lahir dengan berat badan kurang menurut usia kehamilanya membuat organ bekerja tidak maksimal, terutama organ hepar. Proses eksresi bilirubin melalui hepar yang belum matur bisa menyebabkan terjadinya ikterus neonatorum, mengakibatkan permukaan kulit bayi tampak kuning. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk menemukan hubungan bayi KMK dengan kejadian ikterus neonatorum.
Metode: Rancangan penelitian yang digunakan merupakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini adalah bayi yang mengalami ikterus dan dirawat di ruang perinatologi RSUD Dr.Moewardi dengan usia 0-28 hari pada bulan Januari-Desember tahun 2022, dengan Teknik purposive sampling. Variabel bebas pada penelitian ini adalah bayi KMK, sedangkan variabel terikat adalah ikterus neonatorum. Data diolah menggunakan software SPSS versi 25 dan dianalisis menggunakan uji chi-square.
Hasil: Diperoleh 100 neonatus yang termasuk kriteria inklusi, dengan hasil Terdapat hubungan yang signifikan antara bayi kecil masa kehamilan dengan kejadian ikterus neonatorum. Didapatkan nilai p =< 0>Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara bayi KMK dengan kejadian ikterus neonatorum pada neonatus di ruang perinatologi di RSUD Dr.Moewardi, Surakarta.
Kata Kunci: KMK, Ikterus, Hiperbilirubinemia