Abstrak


Hubungan Bayi Kecil Masa Kehamilan (KMK) Dengan Kejadian Sepsis Neonatorum di RSUD Dr. Moewardi


Oleh :
Rifa Fitriani - G0020197 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Kecil masa kehamilan (KMK) merupakan salah satu faktor risiko sepsis neonatorum. Bayi KMK adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari seharusnya sesuai usia gestasi dan diikuti belum matangnya organ terutama sistem imun. Sistem imun yang belum dapat bekerja sepenuhnya menyebabkan rendahnya antibodi yang terbentuk sehingga meningkatkan risiko bayi terkena infeksi. Infeksi yang terjadi dapat berkomplikasi menjadi sepsis neonatorum. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk menemukan hubungan bayi KMK dengan kejadian sepsis neonatorum.
Metode: Rancangan penelitian yang dilakukan berupa observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah bayi usia 0-28 hari yang dirawat di NICU dan HCU NEO RSUD Dr. Moewardi pada bulan September-Desember 2022 dengan teknik purposive sampling.Variabel bebas pada penelitian ini adalah bayi KMK dan variabel terikat adalah sepsis neonatorum. Data diolah menggunakan software SPSS versi 26 dan dianalisis menggunakan uji chi-square.
Hasil: Diperoleh 66 neonatus yang termasuk kriteria inklusi. Hasil yang didapatkan adalah tidak terdapat hubungan yang bermakna antara bayi kecil masa kehamilan dengan kejadian sepsis neonatorum. Didapatkan nilai p = 0,251 dan Odds Ratio (OR) sebesar 1,957 (CI 95% = 0.617-6.209).
Simpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara bayi kecil masa kehamilan (KMK) dengan kejadian sepsis neonatorum di RSUD Dr. Moewardi.
Kata Kunci: KMK, Infeksi, Sepsis neonatorum