ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pemberdayaan dan tingkat pemberdayaan dari program Desa Sejahtera (Destara) di Desa Ketro, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui wawancara dan studi dokumentasi dengan teknik pemilihan informan menggunakan metode Purposive Sampling. Teknik validitas data dalam penelitian ini dilakukan melalui triangulasi sumber. Kemudian data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi menggunakan teknik data model Miles and Huberman (2014). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tahap awakening dilakukan melalui pemberian pemahaman atau motivasi. Kemudian tahap understanding diberikan dengan pemberian pemahaman program destara dan pengajaran pembuatan abon. Tahap harnessing diberikan dengan, pengelompokkan menjadi 3 kelompok, praktek langsung pembuatan abon, dan terdapat chef ditiap kelompok. Dan tahap using menunjukkan perempuan telah dapat mengimplementasikan secara mandiri namun tidak ada kelanjutan peningkatan perekonomian. Sedangkan hasil proses pemberdayaan tingkat pemberdayaan tidak tercapai bahkan dari tingkat pemberdayaan yang paling bawah.
