Objek pada desain interior ini adalah Kecamatan Wonocolo Kabupaten Bojonegoro. Wonocolo Bojonegoro memiliki potensi bersejarah yaitu pertambangan tradisional sejak zaman Belanda dan telah mencapai 100 tahun yang lalu. Sehingga memiliki identitas sebagai kawasan tradisional pertambangan “sumur tua”. Hal tersebut dikarenakan lokasi pertambangan sudah tidak aktif dan menjadi lahan bekas pertambangan, sehingga perlu dilestarikan, direhabilitasi dan dirancangkan kembali sehingga mempunyai fungsi edukasi bersejarah yaitu museum petroleum atau pertambangan dan sebagai citra daerah yang terkenal sebagai wilayah pertambangan minyak. Pada desain interior ini menggunakan konsep rustic dimana konsep yang dirancang agar dapat membaur dengan lingkungan terdekat, yang memanfaatkan sumber daya alam dan konsep rustic merupakan konsep desain yang menitikberatkan pada kesan alami dan menghasilkan suasana yang hangat pada penerapan konsepnya. rustic memiliki prinsip-prinsip dasar yang dapat dijadikan sebagai rujukan dalam merancang bangungn konsep rustic, yaitu penggunan material kayu yang dominan, unfinished pada bagian dinding, penggunaan material yang memanfaatkan sumber daya alam seperti kayu, batu dan logam, menggunakan warna natural pada bagian elemen pembentuk ruang yaitu lantai, dinding dan plafond, terakhir yaitu penggunaan material berkesan tua. Konsep rustic dapat menambah daya tarik bangunan restoran sehingga menjadikan suasana restoran menjadi hangat dan alami.
