Abstrak


Hubungan Spiritualitas dengan Resiliensi pada Mahasiswa Kedokteran


Oleh :
Farhan Hilmy - G0020092 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Resiliensi memegang peran yang sangat penting bagi mahasiswa kedokteran. Resiliensi membantu mahasiswa kedokteran untuk mengatasi tekanan dan tantangan yang mereka hadapi sepanjang masa pendidikan. Pembentukan resiliensi dalam mengatasi masalah.berhubungan erat dengan spiritualitas. Spiritualitas membantu individu melihat masalah sebagai bagian dari proses belajar dan pertumbuhan, Tuhuan penelitian ini, adalah mengidentifikasi ada tidaknya hubungan positif antara tingkat spiritualitas dan tingkat resiliensi.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling dengan jumlah sampel penelitian adalah 100 mahasiswa kedokteran Pengukuran postur kerja dilakukan dengan kuesioner Daily Spiritual Experience Scale (DSES), sedangkan pengukuran tingkat resiliensi dilakukan dengan kuesioner Connor-Davidson Resilience Scale  (CD-RISC 25). Analisis bivariat kedua variabel  menggunakan uji korelasi Spearman.

Hasil: Hasil uji analisis bivariat menggunakan Spearman diperoleh nilai signifikansi p<0>

Kesimpulan: Terdapat hubungan positif antara tingkat spiritualitas dengan tingkat resiliensi pada mahasiswa kedokteran.