;

Abstrak


Pengaruh Determinan Sosial Ekonomi, Riwayat ASI Ekslusif, Makanan Pendamping ASI Dan Lingkungan Fisik Terhadap Perkembangan Balita Stunting Di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau


Oleh :
Rahmi Windhy Astari - S022208034 - Sekolah Pascasarjana

Subjek dan Metode: Desain penelitian analitik observasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dengan random sampling menggunakan random number generator. Penelitian ini dilakukan di posyandu balita wilayah kerja Puskesmas Kabupaten Karimun. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 200 balita stunting. Analisis data yang digunakan adalah path analysis dengan STATA 17.

Hasil: Hasil analisis jalur menjelaskan terdapat pengaruh langsung jenis kelamin terhadap perkembangan balita stunting (OR= 1.15; CI 95%= 0.60 hingga 2.20; p = 0.659), usia terhadap perkembangan balita stunting (OR= 2.53; CI 95%= 1.26 hingga 5.06; p= 0.008), ASI ekslusif terhadap perkembangan balita stunting (OR= 2.35; CI 95%= 1.20 hingga 4.60; p= 0.012), MPASI terhadap perkembangan balita stunting (OR= 2.45; CI 95%= 1.18 hingga 5.07; p= 0.015), frekuensi sakit terhadap perkembangan balita stunting (OR= 0.56; CI 95%= 0.29 hingga 1.07; p= 0.083). Terdapat pengaruh tidak langsung antara pendidikan ibu terhadap pendapatan keluarga (OR= 7.94; CI 95%= 3.34 hingga 18.87; p<0 xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed>

Kesimpulan: Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh langsung antara jenis kelamin, usia, ASI ekslusif, MPASI dan frekuensi sakit terhadap perkembangan balita stunting. Terdapat pengaruh tidak langsung antara pendidikan ibu, pendapatan keluarga, ASI ekslusif dan lingkungan fisik terhadap perkembangan balita stunting.

Keywords: Stunting, Child Development, Determinan Sosial Ekonomi, Exclusive Breastfeeding, Complementary Food, Frequency Illness, Physical Environment