Abstrak


Studi Kasus Social Loafing pada Peserta Didik dengan Positive Relations with Others Rendah di SMA Batik 1 Surakarta


Oleh :
Aisyah Ramadhani Kusumawati - K3119010 - Fak. KIP

Aisyah Ramadhani Kusumawati. K3119010. Pembimbing I: Dr. Ribut Purwaningrum, M. Pd. Pembimbing II: Dr. Naharus Surur, M. Pd. STUDI KASUS SOCIAL LOAFING PADA PESERTA DIDIK DENGAN POSITIVE RELATIONS WITH OTHERS RENDAH DI SMA BATIK 1 SURAKARTA. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, November 2023.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aspek, faktor, dan mengidentifikasi dampak serta upaya guru BK dalam menangani social loafing pada peserta didik dengan positive relations with others rendah saat bekerja kelompok. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pemilihan subjek dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Subjek penelitian ini adalah tiga peserta didik dengan positive relations with others rendah yang memunculkan social loafing saat bekerja kelompok.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara. Uji validitas data menggunakan triangulasi sumber yang dilakukan bersama peserta didik dengan positive relations with others rendah, guru BK, dan teman sekelompok. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data model interaktif menurut Miles & Huberman (2014) dengan tiga tahapan, yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa social loafing yang dimunculkan oleh subjek dengan positive relations with others rendah hampir sama pada setiap aspek yang ada. Faktor yang melatarbelakangi munculnya social loafing disebabkan oleh faktor yang sama yaitu karakteristik tugas, efikasi diri, kohesivitas kelompok, dan kepribadian. Beberapa dampak yang dirasakan saat memunculkan social loafing yaitu kurang mampu memaksimalkan kemampuan diri, menghambat produktivitas, dan menurunkan kohesivitas kelompok. Tidak semua guru BK memberikan layanan bimbingan dan konseling sebagai upaya menangani social loafing pada subjek yang memiliki positive relations with others rendah. 
Peserta didik dengan positive relations with others rendah dapat meningkatkan kemampuan hubungan sosial dan akademik yang dimiliki. Beberapa cara yang dapat dilakukan seperti mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dalam diri, mencoba menjalin hubungan positif dengan banyak orang, dan berani berpendapat.