Abstrak


Analisis Pengaruh Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Terhadap Kinerja Pekerja Konstruksi Pada Proyek Pembangunan Markas Komando Distrik Militer (Makodim) Pati


Oleh :
Anita Tira Pratiwi - I0119030 - Fak. Teknik

Angka kecelakaan kerja dan berbagai ancaman K3 di Indonesia masih cukup tinggi, berbagai kecelakaan ketenagakerjaan masih sering terjadi dalam proses produksi terutama di industri manufaktur. Menyadari bahwa sektor konstruksi rentan terhadap kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, maka dari itu diperlukan sistem manajemen dan kesehatan kerja sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pekerjaan konstruksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) terhadap kinerja pekerja konstruksi pada proyek pembangunan Markas Komando Distrik Militer (Makodim) Pati.

Tahapan penelitian ini adalah studi berbagai literatur yang ada untuk menentukan variabel yang akan digunakan. Metode yang diterapkan data pada penelitian ini yaitu menggunakan metode random sampling, teknik pengumpulan data dengan cara penyebaran angket (kuisioner). Instrumen yang digunakan adalah angket model skala Likert. Teknik analisis ini yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Dengan mengambil obyek pada pekerja proyek pembangunan Markas Komando Distrik Militer (Makodim) Pati.

Setelah melakukan analisis berdasarkan variabel yang diteliti maka diperoleh hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh penerapan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (K3) secara simultan dan parsial berpengaruh positif terhadap kinerja pekerja pada proyek pembangunan Markas Komando Distrik Militer (Makodim) Pati, dimana pengaruh variabel X1 sebesar 0,138 atau 13,8%, variabel X2 sebesar 0,648 atau 64,8%, dan variabel X3 sebesar 0,456 atau 45,6%. Faktor yang paling memengaruhi kinerja pekerja konstruksi pada penelitian ini adalah keselamatan kerja (X2) dibandingkan manajemen K3 (X1) dan kesehatan kerja (X3)