Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemilihan prioritas strategi kebijakan dalam pengembangan potensi smart tourism di Kota Surakarta dengan menggunakan 2 metode analisis, yaitu SWOT dan AHP dengan menggunakan software Expert Choice 11. Hasil analisis SWOT menunjukkan bahwa kekuatan terbesar ada pada pemanfaatan potensi Kota Surakarta sebagai Kota Budaya dan kelemahan terbesar ada pada lemahnya sistem birokrasi dan belum terjadinya pemerataan program WiFi di seluruh destinasi wisata. Sedangkan peluang terbesarnya ada pada investasi swasta dan peningkatan kualitas institusi pendidikan pariwisata dan ancaman terbesar ada pada komitmen dan kerjasama antar institusi pemerintah. Selanjutnya, strategi yang menjadi prioritas utama adalah dengan memanfaatkan peluang untuk mengatasi kelemahan yang di jadikan alternatif dalam analisis AHP. Lalu, hasil analisis AHP menunjukkan bahwa sasaran strategi kebijakan yang harus di prioritaskan adalah dengan mengoptimalkan kolaborasi antara institusi pemerintah dan masyarakat Kota Surakarta dalam pengembangan smart tourism di Kota Surakarta.