Abstrak


ANALISIS PENGARUH JUMLAH UMKM, PENYERAPAN TENAGA KERJA, PARITAS DAYA BELI, MEDIAN UPAH BURUH, DAN STRUKTUR EKONOMI DAERAH TERHADAP KEMISKINAN (Kasus Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 – 2022)


Oleh :
Agnesia Indah Safara - F0120006 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Kemiskinan menjadi tantangan setiap negara tidak terkecuali Indonesia. Kebangkitan ekonomi pasca pandemi tidak lepas dari pemulihan UMKM. Pertumbuhan UMKM beriringan dengan penyerapan tenaga kerja di sektornya. Di tengah optimisme tersebut, paritas daya beli dan upah median buruh/pekerja ikut mengambil peran terhadap angka kemiskinan. Struktur ekonomi daerah Provinsi Jawa Tengah pun patut dilihat sebagai potensi bagi masyarakatnya untuk terus dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah unit UMKM, penyerapan tenaga kerja, paritas daya beli, median upah buruh, dan struktur ekonomi daerah terhadap kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel fixed effect model dengan 35 kabupaten/kota dan rentang waktu 2018 – 2022.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah unit UMKM berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan, paritas daya beli berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan, median upah buruh berpengaruh negative dan signifikan terhadap kemiskinan. Sedangkan, penyerapan tenaga kerja dan struktur ekonomi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kemiskinan. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dapat lebih mengembangkan potensi masing-masing daerah agar UMKM terus berkembang dan menjadi salah satu jalan keluar masalah kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah, serta mendorong peningkatan upah buruh dan penyerapan tenaga kerja.