Abstrak


STRATEGI PROMOSI PAGUYUBAN MUDA-MUDI PENGGING DALAM MEMPERKENALKAN FESTIVAL PENGGING FAIR DI BOYOLALI


Oleh :
Anggit Handayani Ati - D1219005 - Fak. ISIP

Pengging Fair merupakan festival yang diadakan di wilayah Pengging Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan republik Indonesia yang berisikan karnaval budaya, pentas seni, dan bazar. Pengging Fair selalu diselenggarakan langsung oleh Paguyuban Muda-Mudi Pengging yang telah dimulai sejak tahun 1967. Memperkenalkan Pengging Fair kepada masyarkat luas menggunakan strategi promosi yang sesuai agar dapat efektif dan efisien.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi promosi Paguyuban Muda- Mudi Pengging dalam memperkenalkan Festival Pengging Fair di Boyolali. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif dengan sumber data primer diperoleh dari hasil wawancara, sementara data kedua diperoleh dari studi pustaka serta data pendukung lainnya. Analisis yang dilakukandalam penelitian ini meliputiproses reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan dengan teknik pengambilan sampel yakni purposive sampling. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah Komunikasi Pemasaran, Strategi Komunikasi, Bauran Promosi dan Festival.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa Paguyuban Muda-Mudi Pengging dalam mempromosikan Festival Pengging Fair menggunakan beberapa saluran bauran promosi, yaitu periklanan, hubungan masyarakal, penjualan perseorangan dan publisitas. Periklanan paling dominan yang dilakukan oleh paguyuban dalam mempromosikan festival. Hal tersebut telah dilakukan paguyuban sejak beberapa tahun terakhir dalam mempromosikan festival.