Pembangunan ekonomi merupakan proses perubahan menuju perbaikan yang dilakukan secara terencana untuk tercapainya pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Namun, pembangunan ekonomi ini ternyata masih memberikan dampak terhadap peningkatan emisi karbon yang menyebabkan fenomena krisis iklim global. Penelitian ini dengan menggunakan regresi data panel mencoba untuk menganalisis dampak faktor-faktor pembangunan ekonomi yaitu industrialisasi, investasi asing langsung, perdagangan internasional, dan perkembangan keuangan terhadap tingkat emisi karbon. Penelitian ini menggunakan data panel dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2020 dengan unit analisis negara-negara di ASEAN. Hasil penelitian ini menemukan bahwa industrialisasi, investasi asing langsung, perdagangan internasional, dan perkembangan keuangan berpengaruh positif terhadap tingkat emisi karbon. Jadi, hasil penelitian ini penting bagi pembuat kebijakan di negara-negara ASEAN untuk mengurangi penggunaan energi tak terbarukan dalam proses produksi, memprioritaskan investasi yang berfokus pada inovasi teknologi ramah lingkungan, dan memastikan pembangunan berkelanjutan dan kualitas lingkungan dalam jangka panjang.
