Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) perencanaan, (2) pelaksanaan,(3) evaluasi, serta (4) kendala dan solusi pembelajaran menulis karya ilmiah berbantuan teknologi kecerdasan artifisial pada sekolah menengah atas digital di Kota Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh dari sumber data dokumen, observasi, dan hasil wawancara informan, yakni guru, kepala sekolah, dan peserta didik. Kemudian, data dianalisis dua tahap, yaitu analisis data kasus individu dan analisis data lintas kasus. Hasil penelitian menunjukkan (1) perencanaan pembelajaran diawali dengan menyusun perangkat, tetapi belum maksimal terkait kelengkapan, penyampaian informasi awal mengenai pemanfaatan teknologi kecerdasan artifisial, identifikasi kebutuhan peserta didik, dan dukungan aspek access dan cost, (2) pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan pendekatan proses, menerapkan student-AI collaborative, menggunakan strategi hybrid intelligence, dan pemanfaatannya berada pada tahapan sebagai suplemen pembelajaran, (3) evaluasi pembelajaran dilakukan dengan penilaian afektif dan psikomotor. Penilaian afektif fokus pada aspek kritis, mandiri, kerja sama, tanggung jawab, kreatif, dan komunikatif. Adapun, penilaian psikomotor menggunakan penilaian kinerja melalui penilaian proses dan hasil, serta (4) kendala dan solusi yang diberikan terkait teknis dan nonteknis pembelajaran. Kendala teknis meliputi kemampuan peserta didik dalam mengelaborasi tulisan hasil kombinasi, ketersediaan perangkat, dan jaringan yang kurang stabil. Kendala nonteknis meliputi stereotip yang muncul, serta pemahaman guru terhadap operasional dan macam teknologi kecerdasan artifisial yang masih terbatas. Solusi yang diberikan meliputi pendampingan dengan SPACE framework, meningkatkan literasi kecerdasan artifisial (AI literacy), usulan kepada pihak sekolah untuk meningkatkan aspek access, dan menginisiasi pelatihan atau kegiatan ilmiah lainnya untuk meningkatkan pemahaman guru terkait pemberdayaan teknologi kecerdasan artifisial dalam pembelajaran menulis karya ilmiah. Hasil penelitian ini berimplikasi teoretis, praktis, dan pedagogis. Implikasi teoretis terkait perkembangan teori pembelajaran, utamanya kajian interdisipliner teori pembelajaran bahasa berbantuan teknologi dan teori student-AI collaboration. Hasil penelitian berimplikasi praktis bagi guru, peserta didik, dan pimpinan sekolah. Adapun, implikasi pedagogis berkaitan dengan pola perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran menulis karya ilmiah berbantuan teknologi kecerdasan artifisial.