Tes Potensi Skolastik (TPS) menjadi alat evaluasi umum untuk mengukur kemampuan kognitif siswa dalam pemecahan masalah, komunikasi, dan pemahaman hubungan kompleks. Melalui TPS, potensi kognitif siswa diukur sebagai parameter keberhasilannya mengikuti pembelajaran di Perguruan Tinggi. Seiring perkembangan pendidikan yang dinamis, parameter keberhasilan mahasiswa di Perguruan Tinggi mengalami perubahan yang mempengaruhi standar penerimaan calon mahasiswa baru. Oleh karena itu, diperlukan evaluasi dan pengembangan alat ukur yang digunakan dalam proses seleksi untuk dapat menyesuaikan dengan perubahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji validitas konstruk TPS yang dikembangkan oleh UPT SPMB UNS dan digunakan dalam SMJU UTUL UNS 2023 menggunakan sebanyak 1000 data hasil administrasi TPS tersebut.
Hasil uji validitas konstruk dengan CFA menunjukkan nilai factor loading untuk setiap komponen dalam setiap faktor signifikan dengan p < 0>
