Abstrak


POLA KOMUNIKASI KOMUNITAS STAND UP COMEDY KOTA SOLO


Oleh :
Laila Destiana Ayu Santoso - D0219052 - Fak. ISIP

Di Indonesia terdapat banyak komunitas yang sudah terbentuk dari kesamaan hobi contohnya komunitas stand up comedy. Selain memberikan wadah untuk menyalurkan hobi berlawak tunggal, komunitas stand up comedy yang ada di Indonesia juga dijadikan sebagai sarana untuk menyampaikan kritik kepada banyak pihak seperti sistem pemerintahan yang sedang berjalan. Dengan adanya stand up comedy kritik yang dianggap mengancam suatu pihak akan lebih tersamarkan dengan iringan komedi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi yang terbentuk dalam komunitas Stand Up Comedy Kota Solo. Teori yang digunakan adalah pola komunikasi yang merupakan penyampaian suatu pesan pesan dari komunikator dengan komunikan dengan memperhatikan beberapa aspek komunikasi. Penggunaan pola komunikasi yang sesuai akan berdampak pada keberhasilan proses komunikasi Peneliti menggunakan jenis penilitian kualitatif dengan metode studi deskripsif dan teknik pengambilan data berupa wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa baik pengurus maupun anggota memiliki peran yang sama sebagai komunikator dan komunikan, topik yang dibahas seputar persiapan suatu agenda dan berbagi informasi terkait dunia stand up comedy dengan penyampaian pesan baik secara verbal maupun non verbal. Stand Up Comedy Kota Solo menggunakan Instagram, Twitter, WhatsApp, dan Zoom Meeting sebagai media komunikasi. Dapat disimpulkan pola komunikasi yang terbentuk dari aktivitas komunikasi yang dilakukan berulang oleh komunitas Stand Up Comedy Kota Solo membentuk pola komunikasi bintang. Dimana komunikasi tidak berpusat pada satu anggota sehingga arus informasi dapat berasal dari semua anggota komunitas. Dengan demikian komunikasi bersifat terbuka sehingga anggota bebas menyampaikan informasi dan juga memberikan saran tanpa terhalang status didalam komunitas.