Abstrak


Pusat Pembinaan Anak Jalanan Berbasis Centre Based dengan Pendekatan Arsitektur Perilaku di Surakarta


Oleh :
Minahussaniyyah - I0218045 - Fak. Teknik

Kota Surakarta yang menyandang predikat Kota Layak Anak tidak lepas dari permasalahan anak jalanan. Fenomena anak jalanan memunculkan permasalahan sosial yang mengganggu ketertiban dan keamanan di jalanan sehingga merugikan pengguna jalan lain. Penanganan permasalahan anak jalanan di Kota Surakarta mengalami kendala pada terbatasnya fasilitas rumah singgah. Maka dari itu, diperlukan rumah singgah sebagai penanganan rehabilitasi sosial anak jalanan yang diwujudkan dengan pusat pembinaan berbasis centre based. Pusat pembinaan merupakan fasilitas pembinaan, pelatihan, dan tempat tinggal bagi anak jalanan yang bertujuan agar anak jalanan mendapatkan pembinaan sehingga dapat memperbaiki kualitas hidup mereka serta mendapatkan tempat tinggal. Penerapan arsitektur perilaku dan konsep active design yang mampu mewadahi karakterstik anak jalanan serta mendorong terjadinya aktivitas fisik pada pusat pembinaan anak jalanan bertujuan untuk mewujudkan fasilitas yang nyaman secara fisik maupun psikis, menciptakan lingkungan yang baik bagi anak jalanan, dan dapat mengakomodasi kebutuhan pengguna bangunan secara efektif dan efisien. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tahapan: identifikasi permasalahan, pengumpulan dan analisis data, penyusunan konsep desain, dan transformasi desain. Output dari tahapan tersebut adalah penerapan prinsip arsitektur perilaku dan konsep active design dalam konsep tapak, peruangan, dan gubahan massa pusat pembinaan anak jalanan.