Abstrak


Hubungan Kualitas Tidur dan Beban Kerja Fisik terhadap Tingkat Kelelahan Pekerja Shift Pagi Bagian Produksi PT INTIM Klaten


Oleh :
Muhammad Rayhan Maulana - R0219060 - Sekolah Vokasi

Latar Belakang : PT INTIM Klaten merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi tekstil dengan kecelakaan tertinggi berada pada bagian produksi. Salah satu penyebab terbesar kecelakaan di tempat kerja adalah kelelahan. Kelelahan kerja dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti jenis kelamin, usia, masa kerja, kualitas tidur, dan beban kerja fisik. Proses pekerjaan yang banyak menggunakan aktivitas fisik serta pembagian shift kerja secara bergilir setiap minggu dapat meningkatkan risiko kelelahan pada pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur dan beban kerja fisik terhadap tingkat kelelahan pekerja shift pagi bagian produksi di PT INTIM Klaten.

Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Responden penelitian merupakan pekerja shift pagi bagian produksi PT INTIM Klaten. Penelitian ini menggunakan teknik sampling total sampling dengan jumlah sampel yang didapatkan adalah 50 orang. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner kualitas tidur PSQI, tensimeter digital untuk mengukur beban kerja fisik, serta reaction timer untuk mengukur tingkat kelelahan kerja.

Hasil : Hasil uji chi-square menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara kualitas tidur dengan tingkat kelelahan kerja (p = 0,01), sedangkan hasil uji Somers’d menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara beban kerja fisik dengan tingkat kelelahan kerja (p = 0,001, r = 0,455).

Simpulan : Terdapat hubungan antara kualitas tidur dengan tingkat kelelahan pekerja shift pagi bagian produksi PT INTIM Klaten serta terdapat hubungan antara beban kerja fisik dengan tingkat kelelahan pekerja shift pagi bagian produksi PT INTIM Klaten.