Di tengah kebutuhan Indonesia akan sosok changemaker untuk dapat
mengembangkan penyelesaian di berbagai permasalahan, masih banyak masyarakat
Indonesia yang kesulitan menjadi seorang changemaker karena keterbatasan mindset.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepribadian seperti apa yang ada pada growth
mindset yang dimiliki oleh changemaker yang kemudian akan bermanfaat untuk
meningkatkan kuantitas dari changemaker di Indonesia. Partisipan penelitian adalah para
changemaker di Indonesia sejumlah 106 partisipan yang telah memberikan dampak
dalam skala lokal hingga nasional (kolektif) dan didelegasikan langsung oleh pihak lain
yang merasakan dampak perubahan. Alat ukur yang digunakan adalah skala growth
mindset (α = .783) yang dimodifikasi oleh GoTo Impact Foundation dan skala big 5
inventory oleh John, Dohanue dan Kentle yang telah diadaptasi dalam bahasa Indonesia
oleh Ramdhani yang di dalamnya terdapat 5 dimensi kepribadian, opennesss (α = .822),
conscientiousness (α = .759), extraversion (α = .804), agreeableness (α = .764), dan
neuroticism (α = .803). Alat ukur ini kemudian disebarkan secara online kepada
changemaker yang kriterianya telah ditentukan. Data kemudian diuji dengan
menggunakan analisis regresi sederhana satu per satu dari 5 dimensi kepribadian dengan
growth mindset. Hasil penelitian menunjukan bahwa hanya dimensi kepribadian openness
yang memberikan pengaruh dan kontribusi yang signifikan (p < 0>mindset dan kontribusi openness terhadap growth mindset tersebut menunjukkan secara
signifikan memiliki pengaruh yang negatif (Standardized B = –0.312). Dapat
disimpulkan bahwa dimensi kepribadian openness merupakan dimensi kepribadian yang
berhubungan dengan changemaker dan apabila seseorang memiliki dimensi kepribadian
openness maka seseorang tersebut cenderung tidak memiliki growth mindset dan begitu
pula sebaliknya.
